Foto : Bapak Ibu Guru foto bersama dengan Tim dari UNY diakhir sesi workshop PISA-like
Pada bulan Mei sebanyak 60 siswa SMPN 4 Pakem menjadi sebagian sampel Indonesia dengan mengikuti survey PISA 2022. Meski tes PISA 2022 sudah terlewati, literasi dan numerasi terus dikuatkan. Sekolah sebagai garda terdepan dalam peningkatan kualitas pendidikan harus melakukan inovasi dan strategi untuk meningkatkan mutu Pendidikan. Salah satu ukuran mutu pendidikan adalah capaian sekor PISA. Peningkatan mutu Pendidikan berarti peningkatan sekor PISA. Peningkatan ini membutuhkan waktu yang tidak singkat serta melalui program-program yang berkelanjutan. Selain itu, kemampuan literasi dan numerasi ini sudah menjadi keterampilan yang harus dimiliki oleh para generasi abad 21.
Perubahan paradigma baru abad 21 ini sudah dimulai oleh SMP Negeri 4 Pakem untuk menjawab tantangan di masa depan. Oleh sebab itu, secara terus menerus dilakukan perbaikan atau perubahan dalam proses pembelajaran yang berorientasi dan berbasis PISA. Pembelajaran ini menguatkan literasi membaca, literasi numerasi, dan literasi sains. Penguatan literasi dan numerasi ini tak hanya diperuntukkan bagi peserta didik saja. Peningkatan kompetensi guru selaku fasilitator kelas juga terus dilakukan agar pembelajaran semakin upgrade dan update dan memfasilitasi peserta didik untuk mengembangkan daya kritis, kreatif, kemampuan komunikasi, serta berkolaborasi.
Pada Kamis, 25 Agustus 2022, bertempat di SMPN 4 Pakem diadakan Workshop Penulisan Soal PISA-Like bagi Guru Matematika untuk meningkatkan capaian skor PISA SMP Negeri 4 Pakem. Kegiatan ini juga menjadi salah satu program dosen ke luar Kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Workshop dan Pelatihan sejenis ini bukan kali pertama diadakan tetapi sudah berkali kali dan untuk semua mata pelajaran. SMP Negeri 4 Pakem selalu proaktif menjalin kerja sama dengan UNY dan perguruan tinggi lain serta lembaga lain untuk kepentingan peningkatan kompetensi. Acara ini dihadiri oleh tim UNY, yaitu Dr. Hartono, M.Si, Kus Prihantoso, M.Si, Fitriana Yuli S, M.Si, dan Lusi Harini, M.Sc., tiga guru matematika SMPN 4 Pakem, empat guru matematika SMPN 1 Sleman, dan 5 mahasiswa UNY. Acara dibuka oleh Dr. Hartono, M.Si selaku ketua TIM PPM UNY kemudian dilanjutkan oleh sambutan Pak Ponidi selaku kepala sekolah. Kegiatan inti dari workshop ini adalah pemaparan materi tentang PISA utamanya literasi matematika dan penyusunan instrumen soal PISA-like, yaitu soal mirip PISA yang dimodifikasi sesuai konteks. Bapak/Ibu guru mempelajari konten dan konteks yang ada pada soal PISA dan menganalisis instrumen soal tersebut baik secara konten dan kebahasaan agar valid ketika diujikan kepada peserta didik. Setelah dianalisis, bapak/ibu guru, dosen, dan mahasiswa berdiskusi untuk saling memberi masukan instrumen soal PISA. Di agenda selanjutnya, instrumen soal yang sudah disusun akan diujicobakan kepada peserta didik dan dilakukan analisis jawaban oleh guru dan dosen untuk mengetahui perbandingan kemampuan peserta didik SMP Negeri 4 Pakem dengan peserta didik pada negara Laos.
Kegiatan-kegiatan semacam ini akan terus diselenggarakan. Semangat kolaborasi antara sekolah dan perguruan tinggi akan terus digelorakan. Para akademisi dan praktisi di bidang pendidikan sudah seyogyanya saling terhubung secara intensif demi ketercapaian tujuan pendidikan, begitu juga dengan SMP Negeri 4 Pakem dan Universitas Negeri Yogyakarta.
***(Serli)