
Foto : kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional tahun 2020 disiarkan lewat Zoom.
SMP Negeri 4 Pakem – Kamis, 22 Oktober 2020,ada nuansa yang berbeda pada di SMP Negeri 4 Pakem. Para siswa yang biasanya melaksanakan BDR (Belajar Dari Rumah), mereka melaksanakan kegiatan video conference Zoom dengan mengenakan baju bernuansa putih-putih layaknya seorang santri untuk memperingati Hari Santri Nasional. Tak terkecuali juga para guru dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 4 Pakem juga berpenampilan dengan nuansa putih-putih seperti ustaz dan ustazah.
Peringatan Hari Santri dilaksanakan di ruang Aula dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang diketuai oleh Bapak Murtandlo, S.Pd.I. Kegiatan selebrasi ini dilaksanakan mulai pukul 07.00 tepat sampai pukul 08.30. Kegiatan perayaan ini juga dihadiri secara virtual melalui Zoom oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, BapakDrs.EryWidaryana, M.M. Kegiatan yang melibatkan beberapa siswa diawali dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh ananda Salsabila Syifa, siswa kelas 7, berikutnya kutbah iftitah yang disampaikan oleh ananda Salma Inayatullah, siswa kelas 8.
- Kepala Dinas Pendidikan Sleman
- Pengawas PAI Kab. Sleman
- Peringatan hari santri Nasional tahun 2020
Kepala Dinas pendidikan Kabupaten Sleman dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan apresiasi setinggi-tingginya atas penyelenggaraan Peringatan Hari Santri yang dilaksanakanoleh SMP Negeri 4 Pakem. Kegiatan perayaan Hari Santri juga diwarnai dengan Parade baca Al Qur’an Q.S. Ar-Rahman oleh 3 siswa perwakilan siswa kelas7, 8, dan 9, yaitu ananda Radindra, Nabila, dan Aisha Lauren.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ibu Heni Widayanti, M.SI. selaku pengawas PAI Kabupaten Sleman. Satu kalimat yang sangat mengena dalam tausiah beliau adalah “Jika engkau tidak mampu bersabar menahan lelahnya belajar, maka engkau harus sanggup menahan perihnya kebodohan.” Perayaan Hari Santri yang berlangsungselamasatusetengah jam ini diikuti dengan antusias oleh seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9.Selama kegiatan berlangsung, parasiswa menghidupkan video. Acarapun ditutup dengan jargon “Santri Sehat, Indonesia Kuat.”