Foto : Tangkapan layar zoom saat ujicoba ASPD daring dengan pengawasan kamera.
SMP Negeri 4 Pakem – Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah atau yang lebih dikenal dengan sebutan ASPD, merupakan langkah yang diambil Dinas Pendidikan DIY dikarenakan kebijakan penghapusan Ujian Nasional. ASPD memang bukanlah penentu kelulusan melainkan sebagai alat ukur/standar pemetaan mutu pendidikan di DIY pasca dihapusnya UN. ASPD ini akan dilaksanakan selama 4 hari mulai dari tanggal 5-8 April 2021 secara tatap muka di tiap sekolah. Isu ASPD sudah mulai terdengar sejak bulan Januari 2021, namun di sebagian besar sekolah memang baru gencar pada bulan Maret 2021. Berbagai simulasi ASPD dilakukan berbagai sekolah untuk menyiapkan siswa dengan sistem tes ataupun dengan kompetensi yang diujikan dalam ASPD.
Di SMPN 4 Pakem sendiri ujicoba atau simulasi ASPD sudah dilaksanakan sejak Januari 2021. Memulai di awal selagi yang lain masih bersantai sebagai salah satu bentuk effort sekolah dalam memfasilitasi siswa. Tidak ada yang instan, kesuksesan dan keberhasilan membutuhkan proses dan usaha. Di awal simulasi, SMPN 4 Pakem memfasilitasi latihan ASPD secara online. Meskipun secara online, pelaksanaan simulasi ASPD di SMPN 4 Pakem bisa dibilang sangat ketat. Siswa diawasi oleh bapak ibu guru dalam simulasi online ASPD dengan kamera Zoom yang bisa disaksikan oleh siapapun termasuk orang tua siswa. Para siswa menghidupkan kamera Zoom dengan posisi yang sudah ditentukan sehingga dapat mengawasi siswa dalam simulasi ASPD. Sebuah pencapaian yang hebat tentu didukung habit dan lingkungan yang baik. Untuk menjadi yang terbaik dalam ASPD, SMPN 4 Pakem sendiri membangun lingkungan/habit yang mendukung.
ASPD mulai gencar dan hangat dibicarakan pada bulan Maret 2021 di saat SMPN 4 Pakem sudah memulainya sejak dua bulan sebelumnya. Seperti kata pepatah “Going Extra Miles”, itulah yang sudah dilakukan di SMPN 4 Pakem. Usaha yang lebih dibandingkan dengan yang lain. Memulai lebih dulu dibandingkan yang lain. Berbagai simulasi diikuti oleh siswa SMPN 4 Pakem baik tingkat kabupaten maupun provinsi. Simulasi terakhir dilaksanakan pada tanggal 22-25 Maret 2021. Selama 4 hari tersebut, siswa SMPN 4 Pakem mengikuti PP ASPD yang merupakan singkatan dari Pemantapan Persiapan ASPD. Pemantapan Persiapan ASPD di SMPN 4 Pakem berbeda dengan sekolah lain pada umumnya. Poin yang membedakan bahwa di SMPN 4 Pakem dilakukan dengan pengawasan yang ketat baik secara langsung maupun dengan kamera sehingga siapapun bisa melihat peserta kapanpun dan di manapun.
Hasil simulasi ASPD pun tidak berhenti pada dibagikannya nilai simulasi kepada siswa dan orang tua. Sekolah melakukan analisis dan evaluasi dari pelaksanaan simulasi ASPD. Bahkan sekolah juga membandingkan pencapaian siswa ketika tanpa diawasi kamera dan dengan diawasi kamera ketika pelaksanaan simulasi. Tindak lanjut juga diambil sekolah sebagai langkah terbaik mempersiapkan siswa dari segi mental dan kapabilitas materi berdasarkan hasil simulasi ASPD.
Pada pelaksanaan simulasi terakhir, siswa dikondisikan seperti ASPD yang sebenarnya secara tatap muka di sekolah. Namun, di masa pandemi yang masih cukup rentan ini protokol kesehatan tetap diterapkan sebelum para siswa mengikuti ASPD. Sekolah bekerja sama dengan UGM untuk melakukan tes GeNose sebagai usaha preventif mencegah penyebaran Covid-19 sebelum pelaksanaan ASPD. Tes GeNose ini diikuti seluruh guru dan siswa kelas IX.
Di akhir penutup ini, kami berdoa untuk SMPN 4 Pakem khususnya siswa kelas IX agar diberikan kemudahan, kesehatan, dan mendapat hasil yang terbaik. Untuk menjadi raja yang tangguh dibutuhkan kepribadian yang jujur dan kuat, kegigihan dalam belajar dan semangat tidak mudah menyerah. SMPN 4 Pakem selalu berjaya dan berprestasi. SMPN 4 Pakem, Sekolah Berkarakter Juara. Sukses untuk SMPN 4 Pakem.
Dokumentasi liputan RCTI ASPD di SMP 4 Pakem : Klik disini