SMP Negeri 4 Pakem– Pembelajan untuk memberikan pengalaman hidup dan Semangat kompetisi meraih prestasi menjadi salah satu tujuan smpn4pakem dalam mempersiapkan siswa siswi nya agar siap hidup di masa depan. Salah satu kegiatan yang baru saja diikuti siswa siswi SMPN 4 Pakem adalah kompetisi di Bangkok.
Bangkok international intelectual property, invention, innovation and technology exposition (IPITEX) 2020, Thailand menjadi salah satu ajang siswa smpn 4 pakem mengimplementasikan ilmu dan motivasi yang telah diperolehnya selama ini. IPITEX 2020 di ikuti oleh ratusan tim dari seluruh dunia dari level elementary, junior high school, senior high school, university dan umum. Peserta dibagi menjadi beberapa kategori antara lain: kategori technology, kategori green technology, kategori pharmacy, kategori sosial, kategori furniture, dll.
Pada kesempatan ini, delegasi smpn 4 pakem terbagi menjadi 5 kelompok meraih 5 medali perak. Tim A terdiri dari Issa Maulana, Daffa Muhammad, Ega Raldika, Abdillah Ruhan, Banyu Gilang, Adiatma Fatah dengan judul penelitian: Salep daun blimbing wuluh sebagai obat luka.
Tim B terdiri dari Calya Fadey, Oksana Sasvya, Titisasi Ista, Naila Ilma dengan judul penelitian: Bunga telang sebagai Hand sanitizers.
Tim C Tiara Putri, Anindya Ayu, Cut Azalea dan Nidaa Khafiya dengan judul penelitian : papan partikel dari sekam padi dan kulit kelapa muda.
Tim D terdiri atas Janu Pasha, Fajar Sindhu, Hananingstyas, Kalisya Fatimatuzzahra, Nabila Azzahra dengan judul penelitian: potensi biji salak untuk mengurangi radiasi elektromagnetik.
Tim E terdiri dari Akhtar Haidar, Rafie Acitya, Apteda Jitokawa, Muhammad Wisam, Gading Adli, Pradita Arya dengan judul : pohon alpukat sebagi sumber listrik.
Selain medali 5 medali perak tersebut, Tim D mendapat perhatian khusus sehingga mendapat special award dari asosiasi peneliti arab Saudi untuk kelompok biji salak untuk mengurangi radiasi.
Selain mendapatkan kejuaraan siswa siswi SMPN 4 Pakem merasa gembira dan bangga karena mendapat kesempatan untuk menambah pengalaman dalam hal berkomunikasi dalam bahasa inggris, termasuk juga presentasi dalam bahasa inggris, dan punya kesempatan untuk melihat langsung kegiatan kegiatan yang berskala internasional.
Demikian pula para siswa punya pengalaman khusus, karena saat event IPITEX 2020 berlangsung bersamaan dengan virus corona yang mewabah. Hal ini menjadikan siswa tahu dan langsung praktik bagaimana agar tidak tertulari wabah tersebut saat mereka berinteraksi dengan orang- orang yang berasal dari belahan bumi mana saja. Semoga prestasi internasional ini menjadi salah satu motivasi pradnyasiwi untuk selalu meraih prestasi terbaik. Demikian pula pengalaman pengalaman yang lain menjadikan anak anak SMPN 4 Pakem makin tangguh.
6
Feb 2020
0