
Foto : Tangkapan layar zoom ketika takbiran virtual bersama SMP N 1 dan SMP N 4 Pakem.
“Kami putra putri SMP Negeri 4 Pakem Sleman Yogyakarta
Beriman dan bertakwa kepada Tuhan …”
Begitulah sepotong bait dari Mars SMP Negeri 4 Pakem yang senantiasa menghiasi lembaran demi lembaran keseharian siswa-siswi SMP Negeri 4 Pakem. Karakter religius yang menjadi “ruh” dari perjalanan mereka tak akan mudah terkungkung oleh terbatasnya keadaan. Ya, pandemi Covid-19 belum menghilang menjadikan keterbatasan di semua sendi kehidupan, tak terkecuali Pradnya siwi siswa yang cerdas juga sangat dibatasi.
Ada yang tersisa dari sepenggal kisah di Hari Raya Idul Fitri 1442 H bagi siswa-siswi SMP Negeri 4 Pakem. Ya, perayaan hari raya yang masih berada di masa pandemi Covid-19 ini membuat sebagian siswa-siswi SMP Negeri 4 Pakem yang mendapat bekal pendidikan karakter dari sekolah melakukan inovasi dalam mengagungkan asma Allah dengan tanpa melanggar aturan syar’i. Berbekal kekhawatiran berkumpul dan sesuai anjuran pemerintah mereka mengumandangkan gema takbir mengagungkan asma Allah melalui media vicon. Dipimpin oleh seorang di antara siswa gema takbir dilantunkan dengan diikuti siswa-siswi yang lain. Karakter religius yang memang tertanam dalam jiwa siswa-siswi SMP Negeri 4 Pakem membuat mereka tidak mudah menyerah dalam merayakan hari kemenangan. Dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan, gema takbir yang menandakan datangnya hari raya Idul fitri 1442 H tahun ini tetap dapat terlaksana bagi siswa-siswi SMP Negeri 4 Pakem.